Disuatu daerah bagian barat terdapat sebuah
wilayah bernama Greenwest, wilayah tersebut di kuasai oleh sebuah aliansi yang
terdiri atas tiga kerajaaan, dan aliansi tersebut dipimpin salah satu dari tiga
kerajaaan tersebut yaitu kerajaan Nagel yang dipimpin raja Toothpick.
Di Greathall sedang diadakan rapat tingkat
tinggi oleh sang raja, para jendral melaporkan pengamatan di tiap daerah. Sir,
Ryston Harper dan Sir, Edmund Pierse maju untuk melaporkan.
“Yang mulia, saya akan melaporkan keuangan
kerajaan, keuangan kerajaan sedang turun akibat terputusnya kerjasama ekonomi
dengan kerajaan dari pulau sebelah.” Ucap Sir, Ryston.
“Yang mulia, saya juga melaporkan bahwa ada
sebuah pemberontak di daerah Davostone yang dipimpin oleh Paul ‘Si Bandit Gila’,
mereka telah mengumpulkan sekitar 50.000 penduduk yang ingin memberontak kepada
kerajaan Nagel.” Ucap Sir, Edmund.
“Baiklah saya menyuruh Sir, Ryston
berangkat menuju ke kerajaan dari pulau sebelah untuk berdiskusi dengan sang
raja agar kerjasama bisa berjalan dengan baik, sedangkan Sir, Edmund siapkan
pasukan berjumlah 3000 prajurit dengan perlengkapan perang yang lengkap untuk
menghentikan para pemberontak agar mereka tidak menguasai kastil Highwill.”
“Baik yang mulia !” ucap kedua jendral
“Cukup sampai di sini, rapat ditutup.”
Para petinggi kerajaan keluar meningggalkan
Greathall dan kembali bekerja, sedangkan
Sir, Santana Downsea menghampiri sang raja.
“Yang mulia.”
“Ah Sir, Santana apakah ada keperluan
dengan saya.”
“Ya yang mulia, saya ingin berbicara mengenai
kerajaan Fiella.”
“Ada apa dengan kerajaan tersebut ?”
“Saya curiga dengan gerak-gerik raja
Trevor, saya melihat banyak pasukan Fiella berkumpul di kastil Unly. Mereka
membawa peralatan perang yang banyak, saya takutnya mereka akan berkhianat
kepada aliansi.”
“Kau tidak perlu takut, saya tau sifat “Mad
King” ia tidak akan melakukan hal sebodoh itu untuk mengkhianati aliansi ini.
Kau cukup memantau saja kegiatan prajurit Fiella.”
“Baiklah yang mulia, hamba izin kembali
bekerja.”
Sir, Santana lalu meniggalkan sang raja dan
kembali bekerja memantau kegiatan pasukan Fiella, sedangkan di kerajaan Fiella
sang raja Trevor “Mad King” sedang berbincang dengan seorang pria tua yang
sepertinya seorang penyihir terkuat Greenwest
“Penyihir Ludwig, saya membutuhkan bantuan
anda untuk menguasai seluruh wilayah Greenwest.”
“Yang mulia, anda terlalu haus akan
kekuasaan, sehingga lupa akan satu hal penting yaitu perjanjian aliansi yang
sudah dibuat oleh kakek anda untuk memakmurkan wilayah Greenwest ini.”
“MEMANGNYA ANDA PIKIR DENGAN ADANYA TIGA
KERAJAAN SELURUH WILAYAH AKAN MAKMUR ?!, MALAHAN SEBALIKNYA AKAN TERJADI
PEREBUTAN KEKUASAAN !, DENGAN ADANYA SATU KERAJAAN YANG ADA MAKA TIDAK AKAN
TERJADI KERIBUTAN DI GREENWEST !”
“Tapi lebih baik bersatu dan bersama
membuat wilayah Greenwest jadi sejaterah.”
“Sepertinya anda lupa akan hutang budi anda
terhadap kakek saya.”
“Memang saya berhutang budi terhadap kakek
anda yang telah melindungi para penyihir yang tersisa sehingga saya bersumpah
akan selalu melayani anak cucunya, tetapi saya tidak akan menggunakan kekuatan
saya untuk menguasai Greenwest.”
“Saya sudah muak dengan jawabanmu, lebih
baik anda angkat kaki dari sini.”
“Hamba mohon untuk pergi dari hadapan anda
yang mulia.”
Sang penyihir pun meniggalkan ruangan sang
raja lalu ia menunggangi kudanya pergi dari Kerajaan Fiella menuju tempat
kediamannya. Sementara sang raja Trevor memerintah jendralnya untuk menghadap
sang raja secepat mungkin.
“SIR, BUENO SEGERALAH KE VALERIE VILLAGE
UNTUK MENEMUI PENYIHIR TESLA !!!”
“Baik yang mulia.”
“SEDANGKAN SIR, ARRES KIRIM PASUKAN UNTUK
MEMBANTU PEMBEROTAKAN PAUL SI BANDIT GILA AGAR BISA MENGUASAI KASTIL HIGHWILL
DAN KIRIM JUGA PASUKAN UNTUK MENGUASAI KASTIL LUKE DAN KASTIL BACKHILL !!!”
“Yang mulia mengapa anda mengirim pasukan
untuk menguasai kedua kastil tersebut ?”
“karena aku yakin kerajaan Nagel akan
terfokuskan dengan pasukan kita yang berada di kastil Unly dan pemberontakan si
bandit gila tersebut, sehingga mereka tidak menjaga kedua kastil tersebut dan
kita bisa menguasai kedua kastil.”
“Baiklah yang mulia hamba izin untuk
melakukan apa yang anda perintahkan.”
“Sedangkan untukmu Sir, Lance siapkan
pasukan kerajaan dalam skala besar dan pasukan dari para klan kecil untuk
menyerang ibukota Kerajaan Nagel dan siapkan senjata andalan yaitu “God Of
Rock”.”
“Siap yang mulia.”
Para jendral kerajaan Fiella langsung
melaksanakan tugas dari perintah sang raja Trevor yang berambisi untuk
menguasai seluruh wilayah Greenwest, dengan pertambangan emas yang dimiliki ia
percaya diri akan mudah untuk mengumpulkan para prajurit yang banyak dan juga
perlengkapan senjata tempur yang banyak untuk menjahtukan kerajaan Nagel
tersebut.
Setelah beberapa hari akhirnya pasukan
Nagel yang dipimpin oleh Sir, Edmund
sampai dan langsung menggempur para pemberontak yang berada di daerah
dekat kastil highwill, mereka hampir berhasil mengalahkan para pemberontak
tersebut sampai akhirnya datang para pasukan Fiella yang langsung seketika
menyerang para pasukan Nagel, pasukan Nagel ketika itu sangat kaget atas penyerangan
tiba-tiba oleh pasukan Fiella dan Sir, Edmund menyuruh pasukannya untuk mundur
dari pertempuran akibat kalah jumlah. Sedangkan Sir, Santana mendapatkan kabar
dari mata-matanya yang berada di kastil Unly bahwa pasukan Fiella berencana
menyerang Kerajaan Nagel dalam kurung waktu dekat.
Beberapa hari kemudian para Jendral Nagel
sampai di ibukota Kerajaan Nagel, mereka lalu menghadap Sang raja dan melakukan
rapat tingkat tinggi kembali. Para jendral lalu melaporkan setiap kejadian yang
mereka hadapi.
“Lapor yang mulia, kerajaan dari pulau
sebelah akhirnya kembali lagi berkerjasama dengan kita.” Ucap Sir, Ryston
“Akhirnya mereka mau berkerjasama lagi.”
“Yang mulia kami tidak berhasil mengalahkan
para pemberontak yang dipimpin si bandit gila.” Ungkap Sir, Edmund
“mengapa kalian bisa kalah oleh
segerombolan pemberontak yang tidak terlatih ?”
“Kami awalnya berhasil mengalahkan mereka
sampai suatu saat tiba-tiba pasukan Fiella muncul dengan jumlah yang banyak
menyerang kami tanpa sebab dan akhirnya pasukan kami mundur”.
“Yang mulia saya juga ingin melapor bahwa
pasukan Fiella yang berada di kastil Unly berencana untuk meyerang kerajaan,
mungkin ini ada sangkut pautnya dengan penyerangan di kastil highwill.” Kata
Sir, Santana
“Tidak kusangka si sialan itu akan melakukan
hal ini.”
“Lalu langkah apa selajutnya yang mulia ?”
Sir, Guonlof yang dari tadi diam akhirnya
ia angkat bicara.
“Yang mulia, saya sarankan untuk mengirim
Sir, Mycro dan pasukannya dari kastil Brownwest ke kastil Backhill secepat
mungkin agar terhindar dari serangan kerajaan Fiella karena mungkin mereka saat
ini sudah menguasai kastil Luke.”
“Baiklah beritahu secepat mungkin ke Sir,
Mycro yang berada di kastil Brownwest, dan kuperintahkan Sir, Ryston untuk
kembali ke kastil Harper agar tidak diserang oleh pasukan Fiella dari kastil
Unly, sedangkan untuk Sir, Edmund kumpulkan pasukan yang berada di kastil Stone
untuk berkumpul di kastil Pierse, sisanya Sir, Santana dan Sir, Guonlof tetap
berada disini untuk membahas strategi selanjutnya.”
Mereka semua lalu pergi untuk melaksanakan
perintah sang raja dan para petinggi kerajaan
bergerak menyiapkan semua segala kebutuhan untuk mempertahankan Kerajaan
Nagel dari serangan tersebut. Disisi lain pasukan Fiella berhasil menguasai
kastil luke dan kastil Highwill, mereka yang berada di kastil Fiella
mengeksekusi para gerombolan yang dipimpin si bandit gila agar tidak terjadi
pemberontakan lagi. Raja Trevor sudah memerintahkan para jendralnya untuk
menginvasi seluruh kastil yang berada di bawah wilayah kerajaan Nagel.
Setiap hari kedua kerajaan tersebut saling
bertemu dan berperang untuk menguasai dan mempertahankan seluruh kastil yang
berada di wilayah kerajaan Nagel, sampai tiba suatu saat satu persatu
kastil-kastil kerajaan Nagel jatuh ke tangan kerajaan Fiella dikarenakan
pasukan Fiella mempunyai jumlah peralatan dan suplai pangan yang banyak
ketimbang pasukan Nagel. Banyak pasukan Nagel yang terbunuh akibat peperangan
tersebut.
“Yang mulia Toothpick, kita sudah banyak
kehilangan pasukan akibat perang ini dan jumlah persediaan pangan juga semakin
menipis.” Ucap Sir, Santana.
“Kita juga sudah kehilangan Sir, Ryston
yang terbunuh akibat melindungi kastil Harper, Sir, Edmund yang langsung
menyerang kastil Highwill dengan membabi buta tanpa disadari adanya senjata “God
Of Rock” didalamnya yang dapat melenyapkan mereka seketika, dan juga Sir, Mycro
yang gagal menguasai kastil Backhill dan juga terbunuh.” Timpa Sir, Guonlof.
“Dan kita juga sudah kehilangan seluruh
kastil akibat kecerobohan saya yang meremehkan kekuatan militer Kerajaan
Fiella.” Ucap raja Toothpick dengan nada putus asa.
“Saya merasa ada kejanggalan dalam
peperangan ini, kita tau kekuatan
militer kita sangat besar dan kuat dibandingkan dengan kekuatan militer
kerajaaan Fiella.” Kata Sir, Guonlof.
“Seharusnya kita bisa mengalahkan mereka
dengan mudah, tetapi justru malah kita yang kalah dengan mudah. Menurutku
mereka mungkin mendapatkan bala bantuan dari kerajaan Greatjoy.” Tandas Sir,
Santana.
“Tidak mungkin kerajaan Greatjoy membantu
mereka karena Raja Kinderjoy sendiri tak sudi bersekutu dengan mereka yang
sudah membantai istri dan anak-anaknya di kastil Greathigh.”
“Menurutku mereka dibantu oleh salah satu
dari dua penyihir terkuat Greenwest, tapi tidak mungkin penyihir Ludwig mau
membantu orang yang berambisi ingin menguasai Greenwest tersebut. Tapi lain
halnya dengan penyihir Tesla yang mau membantu tapi harus dibayar dengan harta
yang sangat banyak.” Ungkap raja Toothpick.
Mereka semua tertunduk lesuh dan lemas
dikarenakan mereka tidak punya harapan lagi untuk mengalahkan kerajaan Fiella
yang dibantu oleh penyihir Tesla, salah satu dari dua penyihir Terkuat
Greenwest. Satu-satunya cara untuk mengalahkan mereka adalah memanggil penyihir
Ludwig yang juga salah satu dari dua penyihir terkuat Greeenwest tetapi tidak
mungkin mencari Penyihir tersebut dalam waktu yang tedesak ini, karena Mereka
tau sebentar lagi kerajaan Nagel akan runtuh.
Dan benar saja kerajaan Nagel takluk dari
kerajaan Fiella yang saat ini begitu kuat. Raja Toothpick dan para jendralnya
akhirnya dieksekusi dan tidak ada lagi kerajaan Nagel untuk selamanya. Pada
malam harinya para prajurit Fiella berpesta pora dengan ria karena telah
berhasil mengalahkan kerajaan Nagel, raja Trevor beserta para petinggi
kerajaanya dan penyihir Tesla terlihat sedang menikmati pesta tersebut.
“Ahay !, mari kita bersulang atas
kemenangan ini !”
Semua pentinggi kerajaan terlihat sangat
berbahagia, mereka menikmati berbagai makanan dan minuman khas kerajaan Fiella
yang terkenal akan kualitasnya. Sir, Lance yang membenci pesta lalu keluar dari
tempat tersebut untuk mencari angin. Ia melihat Sir, Bueno yang sedang
memperhatikan peta wilayah Greenwest dan lalu menghampirinya.
“Setengah wilayah Greenwest sudah
dikuasai.” Sir, lance memulai pembicaraan.
“Yap, kita sudah berhasil memperluas
wilayah, dan selanjutnya wilayah kerajaan Greatjoy.”
“Tentang Kerajaan Greatjoy, apakah mereka
tidak bergerak sekalipun disaat kita menyerang kerajaan Nagel?”
“Yap, memang janggal melihat mereka tidak
ikut membantu ketika kerajaan Nagel hampir kalah, Mungkin mereka juga ingin
kerajaan Nagel runtuh agar pesaing mereka berkurang satu untuk menguasai
seluruh wilayah Greeewest.”
“Bisa jadi.”
“Lebih baik kita beristirahat yang cukup
untuk besok hari.”
“Baiklah.”
Mereka berdua pun pergi untuk beristirahat.
Keesokan harinya mereka menerima kabar
bahwa pasukan kerajaan Greatjoy yang dipimpin raja Kinderjoy telah sampai di
daerah kastil Stone dan berhasil menguasai kastil tersebut, jarak kastil Stone
dengan Ibukota kerajaan sangat dekat sehingga mereka terkejut akan kabar ini
lalu mereka bersiap-siap menyiapkan semua armada militer untuk menyerang kastil
Stone. Pasukan Fiella dipimpin raja Trevor dan penyihir Tesla bergerak menuju
kastil Stone yang berada dekat pantai, mereka tidak mau merehmehkan kerajaan
greatjoy karena kerajaan Greatjoy terkenal akan armada lautnya dan kalau mereka
berhasil berlabuh maka mereka adalah musuh yang sangat sulit untuk dihadapi.
Semua pasukan Fiella mengepung setiap
bagian sudut dari kastil Stone, penyihir Tesla menyerang gerbang kastil
tersebut dengan sihirnya, setelah itu mereka masuk kedalam kastil, didalam
mereka tidak menemukan siapa-siapa, pasukan Fiella tetap mencari di seluruh
bagian sudut di kastil Stone, tapi tetap tidak menemukan apa-apa, penyihir
Tesla melihat ke arah sebuah jendela dan mendapati seluruh pasukan Greatjoy
yang sudah keluar dari kastil Stone, pasukan Fiella merasa tertipu oleh pasukan
Greatjoy, pasukan Greatjoy sudah siap menghancurkan kastil Stone yang
didalamnya ada pasukan Fiella dengan menggunakan alat penghancur kastil yang
terbuat dari kayu yang diubah menjadi kendaraan tempur yang diisi dengan batu
besar yang dapat menghancurkan sebuah kastil, seluruh pasukan Fiella panik dan
penyihir Tesla berusaha untuk melindungi kastil Stone, tetapi ia sadar akan
adanya penyihir Ludwig yang membantu pasukan Greatjoy dengan menggunakan
sihirnya untuk menghancurkan sihir milik penyihir Tesla, dan mulailah para
pasukan Greatjoy menggempur kastil Stone, hingga akhirnya kastil Stone yang
berisi Raja Trevor, petinggi kerajaan, dan pasukan Fiella hancur lebur tanpa
ada yang tersisa, semua pasukan Fiella tewas kecuali penyihir Tesla yang
berhasil kabur dengan sihirnya, setelah itu pasukan Greatjoy melakukan
penyerangan kesetiap seluruh penjuru daerah Greenwest, mereka berhasil
menguasai dan memerintah seluruh wilayah Greenwest, Raja Kinderjoy diangkat
menjadi penguasa Greenwest untuk pertama kalinya dalam sejarah, walaupun
Greenwest sudah hidup dengan damai dalam kekuasaan kerajaan Greatjoy namun tetap
ada penyerangan yang dilakukan oleh para kerajaan dari pulau sebelah yang
berambisi untuk menguasai Greenwest.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar